Bukan Toraja Namanya, Kalau tiap hari tidak punya hal yang menarik untuk dibahas apalagi Dunia Travelingnya yang selalu bikin Heboh dunia Maya, Bikin Penasaran, Habis itu Semua pada bikin Planning buat kunjungin tempat itu, Habis Kitanya di bikin Jatuh Cinta Sih Sama pemandangannya. Soal Hati ngak usah dibahas dulu Yah, Nti bahasnya belakangan. Kita Akan Bahas Soal GUMUK PASIR/ PASIR HITAM yang Ditemuin Para Traveler di Toraja… Pada penasaran kan? Kita Simak dlu…..
Pertama, Apa itu Gumuk Pasir? berikut pengartiannya kami kutip dari https://pojanwibawa.wordpress.com/tag/gumuk-pasir-atau-sand-dunes-parangtritis/
Gumuk pasir adalah gundukan bukit atau igir dari pasir yang terhembus angin. Gumuk pasir dapat dijumpai pada daerah yang memiliki pasir sebagai material utama, kecepatan angin tinggi untuk mengikis dan mengangkut butir-butir berukuran pasir, dan permukaan tanah untuk tempat pengendapan pasir, biasanya terbentuk di daerah arid (kering).
Gumuk pasir cenderung terbentuk dengan penampang tidak simetri. Jika tidak ada stabilisasi oleh vegetasi gumuk pasir cenderung bergeser ke arah angina berhembus, hal ini karena butir-butir pasir terhembus dari depan ke belakang gumuk. Gerakan gumuk pasir pada umumnya kurang dari 30 meter pertahun.
Bentuk gumuk pasir bermacam-macam tergantung pada faktor-faktor jumlah dan ukuran butir pasir, kekuatan dan arah angin, dan keadaan vegetasi. Bentuk gumuk pasir pokok yang perlu dikenal adalah bentuk melintang (transverse), sabit (barchan), parabola (parabolic), dan memanjang (longitudinal dune).
Secara global gumuk pasir merupakan bentuklahan bentukan asal proses angin (aeolian). Bentuklahan bentukan asal proses ini dapat berkembang dengan baik apabila terpenuhi persyaratan sebagai berikut :
- Tersedia material berukuran pasir halus hingga kasar dalam jumlah yang banyak.
- Adanya periode kering yang panjang dan tegas.
- Adanya angin yang mampu mengangkut dan mengendapkan bahan pasir tersebut.
- Gerakan angin tidak banyak terhalang oleh vegetasi maupun obyek lain.
Gumuk Pasir ternyata ada juga di Toraja. Bikin Herankan? Kok bisa. Apa yang Tidak jika Tuhan Perkenankan. Tuhan sayang Toraja, makanya selalu Tuhan Kasih Pesona Alam yang Luar biasa Indahnya. Biar Toraja Selalu jadi Berkat untuk Semua
Gumuk Pasir ini, Letaknya di sebuah daerah terpencil Sumalu di Kecamatan Buntao, Rantebua, Toraja Utara. ada sekitar 45 Menit dari Kota Rantepao jika di tempuh menggunakan Kendaraan roda 2.
Jika berkunjung kesana Jangan Malu untuk menanyakan Lokasinya. Selalu Jaga Perkataanya ya, Bercandanya Pas-pasan aja dulu. Selalu Pasang Senyum jika bertemu orang-orang di sepanjang Jalan, Setidaknya ada Sapaan “Ki dolo pa Ambe’ Indo’ ” Layaknya masyarakat Toraja Saling Menghargai, Saling menyapa saat bertemu.
Dan ingat.. Jika berkunjung kesana Sampahnya jangan Lupa Dibawah Pulang, Kasihan Jika Alam yang indah itu nantinya Rusak, Anak cucu kita Nanti Mau nikmati apa??
Selamat berkunjung kesana….
SALAMA’
Eunike Pakiding
Indonesia memang cantik 🙂
LikeLike
Iya bang…
LikeLike
Kekayaan alam harus di jaga dan di pelihara, klo nanti ada waktu ke toraja saya akan ke sumalu buntao
LikeLike
Di tunggu ya kak.. 🙂
LikeLike
Lokasinya di Kecamatan Rantebua, tidak ada kecamatan dengan nama Buntao 2 Sumalu.
Sumalu itu nama salah satu lembang (desa), tetapi secara umum Kecamatan Buntao’ dan Kecamatan Rantebua memang kontur tanahnya berpasir..
LikeLike
Makasih OM Tambahan informasinya
LikeLike
Mantap Sangbaeine ^.^
LikeLike
Hahaha Sama-sama Sangmane
LikeLike
Hati-hati jadi tambang pasir :v
Siapa tahu ada manusia pengeksploitasi alam yg baca.
LikeLike
OH tidak bisa… sebelum Sendok tanahnya menyendok dia duluan yang akan kita sendok… hahahaha 😀
LikeLike
Amazing…!!! Jika Tuhan berkenan, Oktober sy kunjungi…
Tapi tolong koreksi tata bahasanya kurang baik.. Contoh kecil “sampahnya di bawah pulang…” Penulisannya salah.. seharusnya “dibawa”… Trimakasih Tuhan berkati..
LikeLike
Iya kak.. Terima Kasih koreksi EYD nya 🙂
LikeLike
mantap,. sy di sulawasi barat tapi belum pernah ke toraja. tpi sy banyak teman orang toraja di rantauan. salam..
LikeLike
Oh iya.. Jalan-Jalan Ke Toraja Kak.. 🙂
LikeLike
bulan depan pasti saya akan ke gumuk pasir, pengen lihat secara langsung
LikeLike
Toraja the best dah. .
Update tiap hari,blog tentang teknologi,entertainment,misteri,sepak bola,sport,aneh dan unik,dan info lainnya.https://galakxi.wordpress.com/
LikeLike
Mantap kali
LikeLike
Sama-Sama 🙂
LikeLike
Di mata dunia atau turis manca negara..
Toraja malahan lebih di kenali dri pda sulsel..
LikeLike
Bah Keren banget dilihat ting2al tung2u wktu lbur aj nech bru siap2 pulkam ketoraja n menuju kelokasi gumuk pasir nya ^_*,salam dari Timika papua. (Soldomi)
LikeLike
Hehehehe.. Salama’ duka kak 🙂 Toraja menunggu yaaaa…
LikeLike
Bagus” tawwa infonya.
Semangat menulisnya ya 🙂
LikeLike
Siap Kak 🙂
LikeLike
Tlg info rutenya biar mudah kesananya tq
LikeLike
Mantaaaaap……
Tunggu Desember kalau Tuhan mengijinkan kami datang
LikeLike
Toraja menunggu kak 🙂
LikeLike
Jalan ke sana masih jelek sekali
LikeLike
Keren euiii, Geulis kayak neng Ineke
LikeLike
wah kok keren ya… Jadi pengen datang ke Gumuk Pasir itu..
LikeLike